Ribuan warga menyaksikan atraksi terjun bebas militer yang digelar Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) di Lapangan Adolina PTPN 4 Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (24/2).
“Latihan terjun bebas militer ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap tahun,” kata Panglima Kostrad Letjen TNI, Azmyn Y Nasution.
Sedangkan tujuannya, antara lain untuk memperkenalkan lebih dekat Kostrad kepada masyarakat dan menunjukkan bahwa Kostrad senantiasa siap diterjunkan ke seluruh wilayah Indonesia yang membutuhkan bantuan.
Atraksi terjun bebas militer atau “free fall” diikuti 46 prajurit dari skuadron udara 32 Abdul Rahman Saleh, Jawa Timur.
Atraksi prajurit Kostrad itu turut disaksikan Bupati Serdang Bedagai, Erry Nuradi, beserta para pejabat Muspida setempat.
“Warga cukup antusias menyaksikan atraksi terjun payung pasukan Kostrad,” kata Camat Perbaungan, Akmal.
Sebelum pukul 09.00 WIB, menurut dia, warga masyarakat dari berbagai kecamatan di Serdang Bedagai sudah mulai memadati sekitar lokasi penerjunan di Kelurahan Batang Terap.
Bahkan warga juga terlihat turut mengelu-elukan saat para penerjun Kostrad mendarat di lapangan PTPN 4 Adolina.
Pasukan Kostrad itu diterjunkan dari ketinggian sekitar 2.400 meter oleh pesawat Hercules C-130.
Beberapa saat sebelum atraksi berlangsung, Nasution beserta istri, Hanum Siregar, dengan didampingi Nuradi menyempatkan diri berahmah tamah dengan sejumlah warga yang memadati lokasi acara.
Momentum tersebut juga banyak dimanfaatkan oleh sejumlah pelajar untuk bersalaman dan berfoto bersama Pangkostrad.
Usai atraksi terjun bebas militer digelar latihan simulasi anti teror dan pembebasan tawanan.
Satu Nyangkut Diatap Rumah
Sejumlah peserta terjun payung dari Kostrad meleset dari lokasi pendaratan ketika melakukan penerjunan, Jumat 24 Februari 2012. Namun dipastikan tidak ada penerjun yang mengalami luka-luka.
Penerjunan itu berlangsung di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut). Rencananya, para penerjun akan mendarat di Lapangan Adolina, Desa Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai, pada Jumat 24 Februari 2012 siang.
Sesuai rencana, sebagian penerjun memang mendarat di lapangan, namun sebagian meleset. Ada yang mendarat di atap rumah warga, ada yang mendarat di samping pohon dan ada juga yang mendarat di parkiran motor dekat lapangan.
“Tidak ada yang terluka,” kata Panglima Kostrad Letnan Jenderal TNI AY Nasution menjawab wartawan di Perbaungan.
Pernyataan senada disampaikan Kepala Penerangan Kostrad Letnan Kolonel Albiner Sitompul. Disebutkannya, dari 46 personel yang terjun hari ini, ada empat yang meleset.
“Faktor cuaca ya, kemungkinan besar. Karena cuaca terus berubah. Pagi cerah, menjelang siang agak gelap. Begitulah. Berubah-ubah,” kata Sitompul tentang menyebab melesetnya para penerjun.
Kejadian hari ini, ujar Sitompul, tidak mengubah rencana penerjunan-penerjunan lainnya baik di Medan maupun di Langkat yang akan dilaksanakan lusa.
Post a Comment