Turki
Umat Muslim di Turki akan menyambut bulan Ramadhan dengan suka cita dan kebahagiaan yang luar biasa dan tentunya juga dengan hidangan berbuka puasa yang khas. Di kota-kota besar seperti Istanbul, semua restoran dan rumah makan akan berlomba-lomba melakukan penawaran khusus bagi menu untuk buka puasa selama bulan Ramadhan. Yaitu satu set menu yang dibuka dengan menghidangkan sup iftariye, roti pide (roti panggang yang khusus hanya dijual selama bulan Ramadhan), pastırma, sujuk, dan berbagai kue-kue yang disebut börek. Hidangan utama terdiri dari berbagai makanan khas dari Turki terutama makanan tradisional Ottoman.
Roti pide
Sementara pencuci mulut terkenal yang disebut “güllaç” yang terbuat dari air mawar.
Güllaç
Lebanon
Di Lebanon, banyak sekali makanan yang dijumpai ketika berbuka puasa. Menu khas untuk buka puasa yang biasa dijumpai di Lebanon diantaranya mezza, tabbouleh, houmous, dan berbagai macam daging panggang. Menu-menu tersebut tentu akan terasa sangat nikmat setelah seharian menahan lapar dan dahaga.
mezza
Yordania
Orang Yordania biasa berbuka dengan mansaf dan qatayef. Mansaf adalah hidangan khas Yordania yang berupa daging domba yang dibumbui dengan rempah-rempah. Sedangkan Qatayef adalah hidangan sejenis pancake dengan kayu manis dan diisi dengan kenari dan gula. Untuk menikmati qatayef, kurang lengkap rasanya jika disantap tanpa ditemani sirup madu.
mansaf
qatayef
Mesir
Umat Muslim di negeri piramida ini biasa berbuka dengan medames. Di samping medames yang menjadi hidangan utama, ada juga menu lainnya yang turut menyemarakkan waktu berbuka seperti molokheya yang dibuat dari ayam dan nasi. Biasa dibilang tiada Ramadhan di Mesir tanpa menu-menu tersebut.
Medames
India
Populasi umat Muslim di India mencapai lebih dari 130 juta. Hal ini membuat bulan suci Ramadhan menjadi bulan yang ditunggu-tunggu, terutama di daerah-daerah tertentu contohnya Hyderabad. Di kota Hyderabad, menu buka puasa yang banyak dijumpai adalah Hyderabad Haleem. Makanan ini merupakan makanan khas daerah setempat yang mirip dengan bubur gandum tradisional dengan citarasa yang pedas, gurih, dan biasanya disajikan dengan daging domba.
Hyderabad Haleem
Pakistan
Di Pakistan, rasanya kurang sempurna jika berbuka puasa tanpa menu khas yaitu samosa. Samosa adalah makanan khas lezat yang terasa pedas dan berbentuk segitiga. Menariknya, selama bulan Ramadhan, warung-warung yang menjual hidangan samosa ini akan sangat mudah sekali dijumpai di seluruh penjuru Pakistan.
Samosa
Bangladesh
Umat Muslim Bangladesh mempunyai beberapa menu khas yang biasanya disajikan ketika berbuka. Piyaju, beguni, jilapi, muri, halim, tanggal, samosa, dal puri, chola, dan berbagai jenis buah-buahan seperti semangka akan menjadi hidangan berbuka. Sementara minuman seperti rooh afza dengan berbagai cita rasa dan serbet lemon adalah menu berbuka cukup populer di seluruh Bangladesh.
Rooh Afza
Malaysia
Umat Muslim di Malaysia memiliki kebiasaan yang cukup unik yakni berbuka puasa dengan makanan kering dan kurma segar. Ada berbagai macam makanan khas Malaysia yang tersedia dalam Bazaar Ramadhan (pasar makanan lokal yang buka selama bulan puasa) seperti air tebu, nasi lemak, laksa, percek ayam, nasi ayam, sate dan lain-lain. Walupun sebenarnya makanan tersebut juga dapat dijumpai selain pada bulan Ramadhan, tapi rasanya kurang lengkap berbuka puasa di Malaysia tanpa menu-menu di atas.
Nasi Lemak
Indonesia
Ada puluhan bahkan ratusan jenis kuliner yang biasa disajikan oleh umat Muslim di Indonesia ketika menantikan berbuka puasa. Namun rasanya menu khas berbuka puasa yang satu ini tidak akan pernah terlewatkan. Ya benar, kolak lah menu buka puasa yang paling sering dijumpai saat berbuka puasa di Indonesia. Kolak adalah makanan dengan isi bisa berupa pisang, singkong, ubi atau campuran dari ketiganya dengan kuah yang dibuat dari bahan santan dan gula, ada juga yang menambahkan dengan pacar cina. Selain itu minuman segar lainnya semacam cendol atau dawet juga akrab sebagai menu berbuka.
kolak
Post a Comment