Dengan modus berlagak bak tante girang yang mencari berondong di Facebook dan Twitter, R melakukan penipuan terhadap beberapa lelaki. Ujung-ujungnya, motor korban dicuri.
"Untuk menjerat korban, tersangka main di Facebook dengan email Tante Dian. Seolah-olah sebagai tante girang mau cari berondong," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Adri Desas Furianto kepada detikcom, Jumat (20/7/2012).
Menurut Adri, di akun Facebook dan Twitternya, 'Tante Dian' akan membayar berondong tersebut dengan uang sebesar Rp 3 juta per malamnya. Di akun itu, R menampilkan foto seorang wanita cantik dan sebuah rumah yang cukup bagus dan mewah.
"Berikut alamat untuk ketemu. Setelah oke, tersangka menunggu di depan rumah di alamat itu," ujarnya.
Saat korban datang ke rumah tersebut yang ternyata bukan milik R, R bertemu dengan korban dan mengaku sebagai pembantu rumah tangga 'Tante Dian'. R menyuruh korban menunggu di depan rumah. Sepeda motor yang dibawa korban tidak boleh dimasukkan ke dalam rumah. R lalu meminta kunci, surat-surat motor dan HP korban. Pelaku lalu kabur.
"Korban disuruh nunggu depan rumah. Tersangka minta surat-surat motor, HP dan motor," jelasnya.
R membawa kabur 3 sepeda motor. Satu milik RS dengan TKP di depan Hotel Semeru, Bogor, Jawa Barat. Motor RS ini dijual ke SM. Motor kedua yakni milik SR. SR ditipu R di Jl Taman Margasatwa, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Dari laporan warga tersebut, polisi melakukan pengembangan. Akhirnya R ditangkap pada Rabu (18/7), pukul 10.00 WIB di Jl Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Telah ditangkap tersangka kasus pasal 378 KUHP atas nama R berikut barang bukti kendaraan Yamaha Jupiter Z sebagai hasil penipuan di wilayah Jakbar," ungkapnya.
sumber :http://news.detik.com/read/2012/07/20/180531/1970939/10/?992204topnews
Post a Comment